Berita  

Jeritan warga Kedungdowo: kisah dramatis di balik bau busuk yang membungkam

Situbondo
Foto: kandang ayam di Desa Kedungdowo, Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo. (Dok: Hafiz/kliktoday/SMSI)

SITUBONDO, KLIKTODAY.CO.ID – Langit di atas Kampung Timur Cura, Desa Kedungdowo, Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo kini tak lagi biru. Ia telah tercemar oleh bau busuk yang menusuk dan limbah kotoran ayam yang telah bertahun-tahun merenggut ketenangan warga. Ini bukan sekadar keluhan, ini adalah jeritan pilu dari mereka yang terpaksa menghirup udara kotor, hari demi hari.

BACA JUGA :
Peringati HUT RI ke-77, Prajurit Puslatpurmar-5 Baluran Kibarkan Sang Saka Merah Putih Didasar Laut

Seorang warga, yang tak ingin disebutkan namanya, dengan getir menceritakan penderitaan ini. “Baunya sangat tidak enak,” katanya, “Bulu dan serbuk pakan ternak beterbangan hingga ke lahan pertanian saya.” Bahkan para buruh tani pun menolak makan di ladang karena bau yang begitu menyiksa, Senin, (4/8/2025).

Selama bertahun-tahun, keluhan ini hanya menjadi gema kosong di grup WhatsApp. Tidak ada tindakan. Tidak ada solusi. Warga kini menuntut keadilan, meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk turun tangan dan bertindak tegas.

BACA JUGA :
Situbondo: Bau Menyengat dari Peternakan Ayam di Kendit Ganggu Pengguna Jalan

Namun, di tengah keputusasaan ini, sebuah harapan muncul. Ketua Forum S-One, Bang Don, berjanji akan mengawal kasus ini. “Jangan sampai warga terus menjadi korban dari pengusaha yang tidak taat aturan,” tegasnya.

BACA JUGA :
LPK Jatim DPC Situbondo Bongkar Dugaan Korupsi Proyek Aspal Desa Kalimas

Apakah jeritan warga Desa Kedungdowo akan didengar? Ataukah mereka akan terus tercekik oleh bau busuk yang mengubur hak mereka untuk hidup bersih? Kita tunggu kelanjutannya…

(Hfz S-One)