Bondowoso, KLIKTODAY.CO.ID – Suasana meriah dan edukatif menyelimuti Lapangan SD Plus Al Ishlah Dadapan, Bondowoso, sebanyak 271 siswa-siswi tampak antusias mengikuti kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Proteksi Kebakaran yang diselenggarakan oleh petugas pemadam kebakaran Kabupaten Bondowoso. Senin (16/6/2025)
Kegiatan ini dimulai pukul 8.00 dan semakin meriah dengan hadirnya acara hiburan “Water Party” yang disambut penuh semangat oleh para peserta didik.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dini kepada anak-anak terkait pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bahaya kebakaran, serta mengenalkan peran penting petugas pemadam kebakaran.
Dalam sesi edukasi, petugas memberikan materi tentang berbagai jenis sumber kebakaran, cara mencegah terjadinya kebakaran, hingga teknik penyelamatan diri saat terjadi kebakaran. Edukasi disampaikan dengan pendekatan interaktif dan menyenangkan, sehingga mudah dipahami oleh anak-anak.
“Pengenalan dini terhadap bahaya kebakaran sangat penting, agar siswa memiliki kesadaran dan keterampilan dasar untuk menyelamatkan diri jika terjadi kondisi darurat,” ujar KasatpolPP Bondowoso, Slamet Yantoko, melelaui Kabid Damkar, Martanto.
“Kami sengaja menyampaikan materi dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami, agar anak-anak tidak merasa takut tapi justru lebih siap,” tambah Martanto.
Setelah mendapatkan materi edukasi, para siswa diajak untuk mengikuti simulasi pemadaman api. Dengan menggunakan alat pemadam ringan yang telah dimodifikasi untuk anak-anak, mereka diajak mencoba secara langsung memadamkan api yang sudah dikondisikan.
Hal ini menjadi pengalaman menarik yang membuat mereka semakin tertarik dan paham tentang bahaya serta cara mengatasi kebakaran.
Puncak acara ditandai dengan digelarnya Water Party, sebuah sesi bermain air yang dipandu oleh petugas pemadam dengan menyemprotkan air dari mobil pemadam ke arah siswa. Suasana pun berubah menjadi sangat meriah dan penuh tawa.
Anak-anak dengan riang gembira berlarian, menari, dan menikmati guyuran air dalam suasana yang ceria namun tetap aman dan terkontrol.
“Anak-anak tidak hanya bermain, tapi juga mendapatkan ilmu yang sangat penting. Edukasi seperti ini bisa menjadi bekal mereka untuk lebih waspada dan mandiri menghadapi situasi darurat,” jelassnya.
Salah satu Guru SD stempat, Aris Effendi, menyampaikan. Melalui kegiatan ini, SD Plus Al Ishlah ini tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga membekali siswa dengan keterampilan hidup yang sangat bermanfaat dalam menghadapi situasi darurat.
“Edukasi kebencanaan seperti ini penting dikenalkan sejak dini,” tuturnya
“Dengan edukasi seperti ini, kami berharap anak-anak paham bagaimana mencegah, bersikap, dan mengambil langkah awal saat menghadapi situasi darurat,” pungkasnya.
Kegiatan edukatif dan rekreatif ini menjadi kombinasi yang sempurna antara pembelajaran dan hiburan. Dengan pendekatan yang menyenangkan, siswa tidak hanya memperoleh ilmu, tetapi juga mempererat ikatan emosional dengan sesama dan guru.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya proteksi kebakaran dapat tumbuh sejak usia dini, serta menjadikan generasi muda lebih peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan. (*)